Selasa, 10 Maret 2015

It's You

Saat itu, aku mungkin sedang tertidur di masjid sekolah dengan teman-temanku. Tiba-tiba kamu datang  seorang diri dan membangunkan aku. Kamu menanyakan sesuatu kepadaku. Setelah aku menjawab aku sempat tertidur kembali karena mungkin belum sadar bahwa yang datang itu adalah kamu. Aku segera terbangun kembali saat mulai menyadari bahwa itu adalah kamu. Dan secara tidak sengaja dan hanya berniat main-main, aku meminta sesuatu yang kamu bawa.

“Aku boleh minta itu?” tanyaku sambil tertawa.
Tanpa basa-basi dan ucapan yang keluar dari mulutmu, kamu tersenyum sambil langsung memberikan sesuatu yang aku minta itu. Aku lupa namanya, yang jelas itu adalah makanan. Aku tak menyangka dan di luar dugaanku kamu mau memberikannya kepadaku semudah itu. Aku masih terbengong melihat sesuatu yang kamu berikan itu, sambil melihat teman di sebelahku yang ikut terbangun.

“Eh, dia beneran ngasih ini, ya ampun.” kataku sambil tersenyum dan terbengong.



Saking terbengongnya, aku lupa untuk mengucapkan terima kasih kepadamu. Hingga aku tak sadar bahwa kamu mulai berjalan dan menuju tempat yang tadi kamu tanyakan kepadaku. Aku sadar dan segera bangun berlari mengejarmu untuk mengucapkan terima kasih banyak. Aku berhenti di ujung jalan dekat masjid sekolah dan berdiri di dekat kebun jagung yang ada di halaman depan masjid sambil terus memandangmu yang sudah berjalan jauh disana. Kulihat kamu sudah menemukan teman-temanmu yang tadi kamu tanyakan padaku. Aku mencoba memanggilmu dan terus melihatmu, tapi kau tak mendengar karena kamu sudah jauh. Aku pun sampai tidak sadar ada temanku yang terus tersenyum-senyum sambil memperhatikanku sejak aku melihatmu di ujung jalan itu.

Tidak ada komentar: